GlobalSulbar.com, Mamuju Tengah – salah seorang warga Dusun Galiang, Desa Pangalloang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar, yang dinyatakan hilang di Kebun Kelapa Sawit miliknya pada Selasa, (9/5), hingga saat ini belum berhasil ditemukan.
Menurut, Humas Basarnas Mamuju, Devis Weken, mengatakan, korban merupakan seorang pria yang bernama Rifai berumur 23 tahun.
“Pada Rabu (10/5/23), Tim Siaga Kantor SAR Mamuju terima info dari Jufri petugas BPBD Mateng, bahwa telah hilang seorang pria atas nama Rifai berusia 23 tahun disebuah kebun sawit miliknya, di Dusun Galiang, Desa Pangalloang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah” kata Devis Weken, saat dihubungi via WhatsAap, Jumat, (12/5).
Ia menuturkan, “korban meninggalkan rumah menuju kebun sawit miliknya dengan berjalan kaki pada hari Selasa, 9 Mei 2023, sekitaran pukul 07.30 pagi dan sampai saat ini belum kembali”
“Mengetahui hal tersebut, Kantor SAR Mamuju langsung memberangkatkan 1 Tim Rescue ke lokasi kejadian dengan membawa beberapa peralatan, seperti, Unit Rescue Truck Personil, Peralatan Navigasi, Peralatan Komunikasi, Peralatan Medis, dan Peralatan Evakuasi” tutur Devis
Lebih lanjut, ia menjelaskan, Pada hari ini, Jumat, 12 Mei 2023 Tim SAR gabungan kembali melanjutkan operasi pencarian hari ketiga terhadap korban dengan berjalan kaki sejauh 4 km menyusuri perkebunan sawit pada radial 93,43° arah timur dari lokasi kejadian”
“Namun hingga sore ini korban masih belum ditemukan keberadaannya, sehingga Tim SAR Gabungan akan kembali melanjutkan pencarian pada esok hari, Sabtu (13/5) pada pukul 07.00 Wita” jelas Devis
Untuk diketahui, adapun unsur yang terlibat dalam OPS SAR ini diantaranya, Tim Rescue Kansar Mamuju, Polres Mateng, BPBD Mateng, BAZNAS Mateng, TAGANA Mateng, PSC 119 Mateng, Mapala Cakrawala Manakarra, KPA Kapak Mateng, Aparat Desa setempat, dan Masyarakat, beserta Keluarga korban.
(Kalam)
