Kepala Puskesmas Tabulahan Didesak Mundur dari Jabatannya

  • Whatsapp

GlobalSulbar.com, Mamasa-Puluhan Masyarakat Kecamatan Tabulahan yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Masyarakat Kecamatan Tabulahan menggelar pertemuan di Aula Kantor Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Sulbar, Sabtu, (7/8).

Turut hadir dalam pertemuan ini, diantaranya, Kapolsek Tabulahan, Babinsa Tabulahan, Camat Tabulahan, dan kepala Puskesmas Tabulahan beserta jajarannya.

Adapun tuntutan masyarakat setempat dalam pertemuan tersebut antara lain sebagai berikut :

1. Kami Pemuda dan Masyarakat Kecamatan Tabulahan sepakat agar Kepala Puskesmas Tabulahan mundur dari jabatannya, karena telah terbukti lalai dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya.

2. Memulihkan kembali nama baik orang-orang yang sudah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid 19, namun tidak mendapatkan pelayanan dan penanganan dengan baik sesuai peraturan dan prosedur yang berlaku.

3. Pihak SatGas Covid 19 Kecamatan Tabulahan segera melakuka evaluasi besar-besaran terhadap tim Gugus Tugas Covid 19 Kecamatan Tabulahan terutama dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi masing-masing dalam menjalankan tugas.

“Kami akan terus mengawal tututan ini sampai terealisasi, dan apabila tuntutan kami ini tidak direalisasikan, maka kami akan terus mendesak pihak kecamatan dan bahkan pihak kabupaten untuk merealisasikan tututan kami ini”. Ungkap Simson, S.Sos selaku Kordinator Aliansi Pemuda dan Masyarakat Kecataman Tabulahan, saat ditemui usai menggelar pertemuan di Aula Kantor Kecamatan Tabulahan.

Simson berharap, “dengan adanya tututan seperti ini maka diharapkan agar pihak terkait kedepannya bisa lebih profesional untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat”. Harapnya

Pada kesempatan itu juga, Iryanna, S.K.M, selaku Kepala Puskesmas Tabulahan saat dikonfirmasi, mengatakan,” apa yang menjadi tututan pemuda dan masyarakat ini merupakan hal yang positif, karena yang menilai kinerja kami adalah masyarakat, namun kami juga sebagai pihak kesehatan hanya berusaha menjalan prosedur yang ada”. Katanya

Iryanna menambahkan, ” sebagai Kepala puskesmas Tabulahan saya sepenuhnya yang bertanggungjawab jika selama ini ada terjadi kesalahan yang dilakukan pihak kami dilapangan terutama terkait penanganan Covid 19″. Tambahnya

Namun ketika ditanya mengenai, tuntutan masyarakat terkait pengunduran dirinya sebagai kepala Puskesmas Tabulahan, Ia mengatakan, “bagi saya tidak ada masalah dengan tuntutan tersebut, karena jabatan itu bukan sesuatu yang kekal dan merupakan amanah dari masyarakat, namun apabila jika kinerja saya selama ini dianggap masih kurang, maka saya siap untuk mundur”. Ujar Iryanna

Di tempat yang sama, menanggapi tuntutan tersebut, Marthina, selaku Camat Tabulahan Menuturkan, “dengan adanya pertemuan pemuda dan masyarakat ini saya sangat mengapresiasi, dan kami selaku pihak kecamatan Tabulahan akan menindaklanjuti apa yang menjadi tuntutan Aliansi Pemuda dan Masyarakat ini ke Dinas Kesehatan Kabupaten Mamasa dan Bupati Mamasa”. Tutur Thina sapaan akrab Marthina

Thina juga berharap, “Pemuda dan Masyarakat terus proaktif membantu pemerintah terutama jika terjadi kejanggalan-kejanggalan terkait pelayanan terhadap masyarakat”. Tutup Thina penuh harap (kalam)

Pos terkait