GlobalSulbar.com, Mamuju – Memasuki hari ketiga, seorang pria bernama Umar (40) yang hilang saat mencari pakan ternak di Desa Belang – Belang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, pada Kamis 11 April 2024 lalu hingga saat ini belum ditemukan.
Tim rescue BASARNAS Mamuju bersama warga setempat terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hanyut di sungai palapi tersebut.
“Pencarian terhadap korban memasuki hari ketiga, hari ini pencarian difokuskan dengan menggunakan drone thermal UAV untuk menyisir area sungai sampai ke muara,” kata Komandan tim rescue, Agung Hutomo, Sabtu, 13 April 2024.
Menurutnya, Tim rescue memperluas area pencarian sampai ke pulau taimanu kasengkaang dan Tanjung belang-belang sejauh 1 Nm dari Muara, menyisir mengitari sekitar Tanjung dan pulau tersebut menggunakan rubber boat.
Ia menuturkan, Rubber boat milik BASARNAS Mamuju tidak bisa mengakses penuh melakukan pencarian seharian di sungai sebab Medan pada sungai memiliki debit air surut dan kondisi medan berbatu serta banyak batang yang melintang sehingga sangat sulit dilalui rubber boat dalam menyisir area sungai.
“Hari ini kami fokuskan menggunakan drone untuk menyisir lokasi lewat pemantauan udara, personel tidak bisa menggunakan rubber boat jika debit air sungai surut dan kami hanya bisa menggunakannya jika air laut pasang di pagi hari sampai menjelang siang, kami kembali menarik personel jika sudah dangkal”,
“Kami akan terus berusaha semaksimal mungkin menggerakkan personel dan peralatan kami. Pemantauan drone thermal UAV akan lebih efektif karena punya perangkat deteksi khusus dan bebas hambatan. Dalam Pencarian dihari ketiga ini, semoga tim dilapangan juga dibantu oleh masyarakat bisa segera menemukan korban”,
“Puluhan masyarakat yang membantu sudah menyisir sepanjang bantaran sungai sampai ke area masuk hutan tempat biasa korban mencari pakan ternak, namun tak kunjung ada informasi ditemukannya korban,” papar Agung
Dirinya juga menambahkan, BASARNAS Mamuju akan terus memaksimalkan pencarian korban.
Agung pun berharap, korban bisa segera ditemukan dan dikembalikan ke keluarganya, sehingga operasi SAR bisa segera ditutup.
(Kalam)
***