GlobalSulbar.com, Mamuju – PD Bhayangkari Sulbar beserta Komite Tetap Kebudayaan Kamar Dagang dan Industri berkunjung ke Desa Karataun, Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju, Sabtu (9/9.
PD Bhayangkari Sulbar beserta rombongan disambut langsung oleh Camat Kalumpang, sejumlah tokoh Desa setempat serta tarian sayo dan pengalungan sekomandi.
Kunjungan tersebut dilakukan PD Bhayangkari Sulbar sebagai upaya untuk melestarikan kain tenun sekomandi melalui Gerakan Ibu Asuh Tenun (GIAT), lantaran Sekomandi merupakan salah satu kain tenun tertua di dunia.
Pada kunjungan itu juga, Ketua PD Bhayangkari Sulbar, Miranti Adang beserta Rombongan mengunjungi beberapa rumah warga untuk melihat proses pembuatan tenun sekomandi. Mulai dari tahap pemintalan kapas menjadi benang hingga proses pewarnaan tenun.
Ia berharap, dengan adanya Gerakan Ibu Asuh Tenun mampu membantu mengidentifikasi kebutuhan awal produksi, dan gerakan tersebut mampu mendorong kreativitas warga serta membantu dalam hal penyerapan pasar.
“Saya harap warga memanfaatkan kearifan lokal yang ada sebagai daya tarik agar wisatawan berkunjung ke wilayahnya. Tiap wilayah pasti punya kearifan lokal masing-masing yang luhur dan unik sehingga menarik bagi wisatawan” harapnya
Dirinya menegaskan, Bhayangkari dan pengurus Komtap Kadin mendukung penuh GIAT.
Menurutnya, hal itu bisa mendorong kemandirian masyarakat berbasis kearifan lokal masing-masing yang dimiliki. (HPS)
(Kalam)